Bale Branti, Makan Ditengah Hamparan Pedesaan Khas Lereng Gunung

Anda bisa merasakan cita rasa autentik, dari segi warna dan rasa pun berbeda jauh bila dibandingkan dengan produk sachet. Luas areanya sendiri mencapai 7 ribu hektar, dilengkapi berbagai fasilitas. Seperti, ruang pertemuan di area bagian belakang, mampu menampung kurang lebih 300 orang.

Ada juga fasilitas mushola yang di sampingnya Anda bisa melihat seperangkat gamelan jawa lengkap. Dalam berbagai momen, tempat ini juga mengadakan berbagai macam event menarik. Ada musik religi untuk merayakan Hari Raya IdulFitri. Atau pertunjukan tari sembadra larung, musik keroncong serta masih banyak lagi.

Menikmati Suasana Lereng Gunung Lawu

Bale Branti sendiri memiliki area indoor dan outdoor yang bisa dipilih, dengan bangunan utama berupa pendopo. Daya tarik utama dari tempat ini adalah pemandangan menarik Gunung Lawu, area persawahan, udaranya sangat sejuk, segar, dan terbebas dari polusi. Waktu terbaik mengunjunginya adalah sore hari.

Tidak cukup sampai disitu, di area outdoor Anda juga akan disuguhkan dengan pemandangan perkebunan teh. Sudah disediakan kursi dan parasol, sehingga, saat menikmati suasananya tidak akan merasa kepanasan. Begitu pula saat hujan tidak kehujanan. Cocok digunakan untuk kumpul keluarga atau teman.

Desain dari restoran ini juga sudah kekinian, dilengkapi berbagai spot foto menarik. Seperti, patung Dewi Sri, pohon tanpa daun dihias menggunakan lampu lampion atau sangkar burung. Dihiasi pula dengan lilin yang ditempatkan di bambu, sehingga mencerminkan kesan masa lalu.

Pohong Kluwo Areh Jawa Menu Andalannya

Sebagian besar menu di Bale Branti ini mempunyai porsi besar, bisa untuk 2 sampai 3 orang. Seperti, sajian snack Pohong Kluwo Areh Jawa ini bila digambar, porsinya sedikit. Tetapi, saat disajikan untuk 2 orang. Pohong Kluwo atau satu di antara berbagai jenis ketela.

Dipadukan dengan Areh, sejenis bumbu racikan tambahan menggunakan bahan dasar santan, beberapa rempah-rempah. Kemudian, di rebus hingga mengental. Cita rasanya gurih manis. Ketelanya sendiri dimasak dengan tingkat kematangan tepat, dan sangat lembut. Cocok dimakan untuk segala jenis usia.

Sebagai pelengkap, di atasnya disajikan potongan buah kurma, dan stroberi. Walaupun, hanya sedikit rasa asam yang dihasilkan membuat makanan ini begitu nikmat disantap. Harganya hanya Rp15.000,- menu ini sangat cocok disantap saat Anda berkunjung pada malam hari.

Nasi Kumbokarnan yang Unik

Dalam adat jawa, prosesi pernikahan dibagi menjadi beberapa tahap. Pertama kali yang dilakukan adalah Kumbokarnan. Atau bisa diartikan sebagai rapat persiapan sebelum pernikahan. Untuk hidangan yang disajikan bagi peserta rapat biasa nasi, terik daging sapi, acar, sambal goreng kentang, dan kerupuk udang.

Hal serupa juga bisa Anda nikmati di Nasi Kumbokarnan ini. Hanya saja, untuk nasi penyajiannya dibungkus menggunakan daun pisang. Sehingga, cita rasanya lebih keluar dan harum. Terik dagingnya enak, teksturnya lembut, rasanya manis.

Sementara, acarnya menggunakan buncis, yang menghadirkan cita rasa asam. Sebagai pelengkap, ada sambal goreng kentang pedas. Bagi Anda yang tidak suka pedas, bisa minta untuk dikurangi atau bahkan dihilangkan sama sekali.

Sego Jagung Mbah Bayan

Bale Branti juga menyediakan menu khas daerah yaitu Sego Jagung Mbah Bayan. Dari namanya saja, pasti Anda sudah tahu, bahwa makanan ini menggunakan nasi jagung. Racikannya sangat tepat, lembut, gurih, cita rasanya jagungnya masih terasa enak dimakan. Untuk lauknya bothok, gudangan, dan peyek gereh.

Rasa pedasnya botok, terasa nikmat dipadukan dengan manisnya gudangan serta cita rasa asin dari peyek gereh. Masih banyak menu lainnya dengan nama unik dan sajian menarik. Terkadang, ada pertunjukan live music yang akan menghibur Anda.

Tempatnya cukup strategis, mudah dijangkau, ditambah pemandangan alam Gunung Lawu, sawah dan suasana pedesaan. Kami rasa sayang bila Anda melewatkannya. Dari segi harga, bisa dikatakan sesuai dengan pelayanan, cita rasa serta porsi. Tidak salah bila Bale Branti mendapat julukan Tea House of Jawa.